CV berfungsi untuk menjelaskan siapa diri Anda sehingga employer tertarik untuk mengenal diri  Anda lebih jauh melalui wawancara dan tes-tes. Karena banyaknya jumlah pelamar, employer mungkin tidak memiliki banyak waktu untuk membaca CV Anda.

Curriculum vitae (CV), atau biasa disebut sebagai data diri. Di dalamnya tercantum biodata singkat, history pendidikan Anda, prestasi Anda, serta pengalaman Anda. Saat perusahaan menerima lamaran pekerjaan yang Anda kirimkan. CV menjadi hal kedua yang diintip setelah surat lamaran, mengingat CV dianggap juga sebagai rangkuman tentang kepribadian Anda.

Tips Membuat CVApa yang harus ditampilkan pada halaman pertama CV?

  • Anggaplah halaman pertama CV Anda seperti iklan 1 halaman yang cukup menjelaskan siapa diri Anda dan membuat employer berpikir bahwa Anda lah orang yang mereka inginkan.
  • Pastikan contact details tertera jelas pada bagian atas CV Anda. Jangan lupa cantumkan alamat email. Hal ini akan menunjukkan bahwa Anda orang yang up to date dan berwawasan terbuka. Sebisa mungkin gunakan alamat email yang terkesan resmi.
  • Mulailah CV Anda dengan profil singkat, tidak lebih dari 4 kalimat yang menjelaskan posisi dan tanggung jawab seperti apa yang Anda bayangkan akan cocok dengan kualifikasi Anda ; posisi dan tanggung jawab Anda saat ini ; berapa lama pengalaman Anda ; dan apa yang dapat Anda tawarkan kepada employer.
  • Berikutnya tuliskan kualifikasi diri Anda secara singkat, dan pastikan kualifikasi yang diminta oleh employer tertera jelas.
  • Tuliskan pengalaman kerja dan prestasi Anda, terutama yang berhubungan dengan posisi yang Anda lamar, secara singkat menggunakan bullet point. Penjelasan detail mengenai tanggung jawab pekerjaan Anda dapat dijelaskan pada halaman kedua.

 Apa yang harus ditampilkan pada halaman kedua?

  • Berikan penjelasan detail mengenai posisi, lama jabatan, dan tanggung jawab kerja Anda, dimulai dari jabatan yang terkini. Tidak perlu terlalu detail menjelaskan jabatan yang sudah lebih dari 10 tahun yang lalu.
  • Pada riwayat akademis, tuliskan bila Anda pernah mengikuti pertukaran pelajar, mendapat beasiswa, mengikuti proyek penelitian, menjadi duta sekolah, dsb.
  • Tuliskan pengalaman berorganisasi Anda dari sejak sekolah sampai sekarang.
  • Tuliskan seminar, workshop, kursus, dan sertifikasi yang pernah Anda ikuti, beserta penjelasan singkat tentang lembaga atau trainernya.
  • Gunakan huruf yang cukup besar dan tidak terlalu berdempetan sehingga mudah dibaca. Buatlah lay out-nya semenarik mungkin. Bila Anda menggunakan powerpoint, pilihlah warna yang nyaman dipandang.

Apa yang sebaiknya TIDAK Anda lakukan terhadap CV Anda?

  • Jangan memberikan fotocopy-an CV. Berikan CV yang di-print di atas kertas putih yang bersih dan cukup tebal.
  • Jangan menuliskan ‘Curriculum Vitae’ di bagian atas CV, sebagai gantinya tuliskan nama dan contact details.
  • Tidak perlu mancantumkan data-data seperti tinggi badan, berat badan, nama istri&anak, kendaraan, SIM, kartu kredit, kecuali employer memintanya.
  • Sebaiknya tidak mencantumkan salary yang diperoleh dan salary yang diharapkan, akan lebih baik dibicarakan ketika wawancara.
  • Jangan cantumkan alasan Anda berhenti dari pekerjaan sebelumnya, namun persiapkan jawabannya untuk sesi wawancara.

 

Salam Sukses!