Selama ini banyak yang mengklaim dirinya profesional. Seorang karyawan yang rajin bekerja dengan kedudukan yang bagus sudah menganggap dirinya profesional. Padahal untuk menjadi profesional, seseorang tidak cukup hanya dengan rajin dan memiliki kedudukan yang bagus. Lalu gimana supaya bisa profesional?

Setiap perusahaan tak akan memberikan reward atau hadiah dalam bentuk promosi jabatan atau kenaikan pangkat kepada karyawannya secara cuma-cuma atau gratis. Perusahaan tentu saja akan menuntut karyawan yang profesional untuk meningkatkan prestasi kerja dan memberikan kontribusinya yang terbaik bagi ladang tempatnya bekerja.

Saat perusahaan mengurangi pegawai karena ekonomi sulit, pegawai yang dipertahankan adalah karyawan profesional yang bernilai atau berharga untuk perusahaan. Anda semua bisa menjadi pegawai yang berharga yang tak tergantikan, pada saat perusahaan sedang berjaya atau sedang susah.

Karyawan ProfesionalBerikut ini tips menjadi Karyawan profesional yang tak tergantikan:

1. Ciptakan image profesional. a) Kenakan busana yang tepat, yang lebih mencitrakan Anda sebagai seorang profesional dan kurangi mode busana yang terlalu trendi. b) Tepat waktu. Muncul 5 menit lebih lambat dari waktu mulai beristirahat. Sebaliknya, waktu makan siang Anda yang terlalu panjang dapat berefek serius pada image Anda, karena hal ini terkait dengan komitmen Anda terhadap pekerjaan dan perusahaan termapt Anda bekerja.

2. Menjadi Orang Yang Didatangi. Semua orang suka dengan orang yang ramah, berpengetahuan dan selalu siap memberikan bantuan, baik mengenai urusan kantor maupun urusan pribadi ketika sedang berada di luar kantor. Dengan demikian Anda telah membangun chemistry kuat antara Anda dan rekan kerja Anda yang pada muaranya akan menjadikan Anda dikenal sebagai sosok yang dibutuhkan.

3. Punya Rasa Memiliki. Pegawai yang berharga dan tak tergantikan bukan hanya sekedar menghadiri rapat, tetapi juga bersedia memikul tanggung jawab terhadap bagiannya dalam proyek serta mampu menyelesaikan tugas tepat waktu dan memuaskan.

4. Network Lebih Efektif. Manfaatkan konferensi, gathering dan pesta perusahaan untu melakukan networking secara profesional, misalnya dengan berkenalan dengan orang dari lain departemenatau perusahaan lain.

5. Pelatihan Karir. Selain meningkatkan image profesional dan networking, yang juga tidak kalah penting adalah memastikan bahwa pengetahuan yang terkait dengan karir dan keterampilan kerja selalu berkembang (tidak terperangkap pada pengetahuan masa lalu). Selalu pikirkan untuk memperdalam pengetahuan dan meningkatkan keterampilan, baik melalui pelatihan, seminar, workshop, dll.

Untuk menjadi karyawan profesional bukanlah hal yang mudah. Untuk mencapainya Anda perlu bekerja lebih keras lagi. Bukan itu saja, seorang profesional harus memenuhi beberapa kriteria, baik teknis maupun non teknis seperti persyaratan watak dan karakter.

 

Salam Sukses!